Akibat kebiasaan itu, mereka kini menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat, sejak satu minggu lalu
Terkait kasus itu, Bupati Kabupaten Padang Pariaman, Ali Mukhni mengatakan, pihaknya telah menginstruksikan pihak rumah sakit untuk merawat kakak beradik ini hingga sembuh. “Saya sudah laporkan ini ke gubernur soal ini dan kami menanggung sepenuhnya biaya perawat dua anak ini hingga sembuh,” kata Bupati Ali Mukhni pada VIVAnews, Senin, 4 Juni 2012.
Menurut Bupati, selain faktor kemiskinan, diduga ada gangguan mental pada kedua bocah tersebut sehingga terbiasa mengkonsumsi pasir.
Kasus ini ditemukan tim Posyandu dari Ulakan, Kabupaten Padang Pariaman. Marnis, orangtua bocah ini tergolong tidak mampu. “Faktor keturunan diduga juga menjadi penyebab kenapa bocah ini terbiasa mengkonsumsi pasir,” kata Ali.
Saat dalam perawatan, menurutnya, dua bocah ini dikhawatirkan melakukan hal-hal yang tidak lazim tersebut sehingga mendapat penjagaan serius dari rumah sakit.
Kasus makan pasir sebelumnya juga dialami Eben, bocah asal Desa Aek Bolon, Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara.
Diagnosa dokter menunjukkan, Eben mengidap anemia disertai gizi buruk. (umi)
Sumber : http://nasional.vivanews.com/news/read/320521--hobi--makan-pasir--2-bocah-pariaman-dirawat